BINJAI,- Ketua SATGAS ANTI NARKOBA (SAN) Kota Binjai
Ust. Sanni Abdul Fattah,Lc yang juga merupakan Ketua GNPF Ulama Kota Binjai
dalam keterangan pers nya disalah satu kafe di Kota Binjai soroti kinerja Aparat dan Pemerintah Kota
Binjai dalam pemberantasan peredaran narkoba. Sabtu(28/1/2023).
Menurut beliau bahwa semakin lama nampaknya di Kota Binjai
peredaran narkoba beserta barak - baraknya semakin menggila aja.
Dimana - mana di setiap sudut Kota Binjai hampir semua
lapisan masyarakat sudah mengeluh dan resah dengan semakin maraknya peredaran
narkoba.
Karena dampak yang ditimbulkannya sudah sangat luar biasa
parah dan langsung dirasakan oleh semua elemen masyarakat yang ada di Kota
Binjai.
Terutama dampak yang langsung dirasakan itu adalah tingkat
kriminalitas yang sangat luar biasa tinggi sekali diantaranya kemalingan/pencurian
, begal disertai kekerasan , keributan/kericuhan yang terjadi diantara kalangan
anak-anak muda di malam hari bahkan yang tak dapat dipungkiri lagi adalah
tingkat kekerasan dalam rumah tangga yang mengakibatkan perceraian yang ini
tentunya membuat anak - anak dari mereka yang seharusnya mendapatkan bimbingan
dari arahan kedua orang tua nya malah menjadi nggak karuan.
Belum lagi masih maraknya judi dengan segala bentuk dan
macamnya.
Judi dan narkoba ini seolah - olah tidak kelihatan tapi sebenarnya
malah semakin menjadi – jadi.
“Perlu kami sampaikan bahwa narkoba dan judi ini adalah
induknya kejahatan dan biangnya kriminalitas” ujar Ust. Sanni
“Makanya kami heran kepada pihak pemerintah dan aparat
berwajib yang selalu menggembar - gemborkan kemana - mana agar selalu menjaga
kekondusifan tapi akar masalahnya yaitu induk kejahatannya dan biangnya
kriminalitas itu (narkoba) malah dibiarkan bahkan terkesan tutup mata” tegas
Ust. Sanni
“Mau jadi apa lah generasi anak - anak bangsa kita ini kalo terus dibiarkan kek gini” tegasnya lagi.(red)
0 Komentar